Tinjauan hukum ekonomi syari’ah tentang jual beli getah karet yang bercampur dengan tatal : study di Desa Pematang Gadung Kec. Mersam Kab. Batanghari Prov. Jambi.

Suryadi, Ahmad (2017) Tinjauan hukum ekonomi syari’ah tentang jual beli getah karet yang bercampur dengan tatal : study di Desa Pematang Gadung Kec. Mersam Kab. Batanghari Prov. Jambi. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (137kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (144kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (146kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (320kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (366kB)
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (337kB)
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (174kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (160kB)

Abstract

Jual beli adalah merupakah salah satu usaha yang dihalalkan oleh syari’at Islam yang memiliki peranan penting untuk meningkatkan kesejahteraan hidup manusia. Namun dalam jual beli hukumnya bisa menjadi fasid apabila dalam pelaksanannya tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan syari’at Islam. Pelaksanaan jual beli getah karet yang bercampur dengan tatal yang mana tatalnya tersebut tersembunyi (tidak kelihatan) di dalam getah tersebut sedangkan pembeli tidak megetahui kalo getah tersebut bercampur dengan tatal karna getah tersebut terlihat dari luar kelihtan bersih tanpa campuran tatal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan jual beli getah karet yang bercampur dengan tatal di Desa Pematang Gadung Kecamatan Mersam Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi, serta untuk mengetahui setatus hukum ekonomi syariah dari pelaksanaan jual beli tersebut. Penelitian ini bertolak belakang dengan kerangka pemikiran bahwa dalam pelaksaan akad jual beli tidak boleh ada yang dirugikan, baik itu pihak pembeli maupun penjual dan kedua-duanya harus saling menguntungkan. Sedangkan dalm jual beli getah karet yang bercampur dengan tatal dapat merugikan salah satu pihak terutama pihak pembeli. Metode yang digunanakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu dengan menggambarkan fenomena yang terjadi kemudian dengan teknik pengumpulan data melelui observasi, wawancara dan selanjutnya data tersebut dianalisis dengan mengklasifikasi data yang terkumpul dengan tujuan peneliti, yang pada akhirnya menghasilkan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan jual beli getah karet yang bercampur dengan tatal tersebut belum sesuai dengan ketentuan syariat dan jual tersebut merupakan termasuk kedalam jual beli ghairu shahih atau fasid karena di dalam ada unsur spekulasi. Getah karet tersebut terdapat tatal yang mana pembeli tidak mengetahuinya. Pembeli membeli getah tersebut dengan harga yang tinggi sedangkan getah karet yang bercampur dengan tatal harganya rendah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: hukumislam; ekonomi syariah; getah karet; tatal
Subjects: Islam > Islam and Economics
Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Muamalat, Muamalah/Hukum Perdata Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah
Depositing User: Ilham Nurfauzi
Date Deposited: 09 Sep 2019 02:18
Last Modified: 09 Sep 2019 02:18
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/23532

Actions (login required)

View Item View Item