Makna Zhann dalam Al Quran : Kajian semantik Toshihiko Izutsu

Fitriyani, Esti (2017) Makna Zhann dalam Al Quran : Kajian semantik Toshihiko Izutsu. Sarjana thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.

Preview	Text (COVER) 1.cover.pdf Download (143kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 3 ABSTRAK.pdf Download (140kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 10.DAFTAR ISI.pdf Download (53kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) BAB I.pdf Download (271kB) | Preview
	Text (BAB 2) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB)
	Text (BAB 3) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (509kB)
	Text (BAB 4) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (466kB)
	Text (BAB 5) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang makna zhann dalam Alquran dengan menggunakan pendekatan semantik. Adapun permasalahan pokok dalam skripsi ini adalah: pertama, apa saja makna kata zhann yang ada dalam Alquran, kedua, apa saja variasi lafadznya. Ketiga, apa saja implikasi semantik kata zhann yang terdapat dalam Alquran terhadap kehidupan. Dalam penelitian ini penulis fokuskan dalam kajian semantik menurut Toshihiko Izutsu. Tujuan penulis menulis judul ini adalah: pertama, untuk menelaah makna kata dan konsep zhann dalam Alquran. Kedudukan masing-masing yang saling terpisah, tetapi saling berkaitan satu sama lain. Kedua, sebagai konsep yang berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari, kata zhann menjadi kata yang menarik untuk dikaji lebih lanjut dalam kajian semantik. Karena seperti yang telah diketahui, konsep prasangka dalam kata zhann memiliki beragam makna dalam Alquran. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode kualitatif atas kajian teks dengan pemaparan secara deskriptif analitis atas isi teks tersebut (content analysis). Adapun sumber data yang diperoleh adalah dari data primer yakni Alquran dan buku-buku tentang kajian semantik dan data sekunder dari buku-buku yang berkaitan dengan fokus kata yang diambil yaitu kata zhann. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kata zhann dalam Alquran disebutkan sebanyak 69 kali dengan berbagai bentuk perubahannya dalam 49 surat. Medan semantik kata zhann berkaitan dengan kata Allah, Assa’ah, Nabiy, Rasul, An�naar, Khasiriin, Munafiqiin dan kata Musyrikin dari berbagai relasinya kata zhann dalam Alquran memiliki makna yang berbeda di antaranya zhann selain bermakna prasangka juga bermakna ‘Alima (mengetahui) dan Yaqiin (meyakini). Dari penelitian yang di dapat maka muncullah konsep zhan yaitu perbuatan yang dilakukan oleh musuh Allah yaitu orang munafik, orang musyrik, orang fasiq, setan, orang kafir, yahudi, nasrani serta Fir’aun dan bala tentaranya prasangka tersebut berbentuk prasangka buruk seperti berprasangka bahwa Allah tidak mengetahui kebanyakan dari perbuatan manusia, berprasangka bahwa manusia tidak akan kembali pada Allah, berprasangka bahwa Allah tidak akan membangkitkan satu orang (Rasul) pun, berprasangka bahwa orang yang mempersekutukan Allah adalah atas dasar kehendak Allah, berprasangka bahwa Allah tidak akan menolong (Nabi Muhammad) di dunia dan di akhirat dan lain sebagainya, yang mana prasangka buruk tersebut merupakan perbuatan dosa dan Allah telah menyiapkan balasan bagi orang yang berprasangka buruk yaitu azab berupa kerugian, murka dari Allah, kebinasaan yang buruk dan akan dimasukkan kedalam neraka jahannam

Actions (login required)

View Item