Pemikiran Muhammad Taqi Misbah Yazdi relasi fitrah dan iman

Komarudin, Didin (2020) Pemikiran Muhammad Taqi Misbah Yazdi relasi fitrah dan iman. Oktober 2020, 1 (1). Fakultas Ushuluddin UIN Bandung, Fakultas Ushuluddin UIN Bandung. ISBN 978-623-7166-45-0

[img]
Preview
Text
BUKU DARAS ILMU KALAM ISBN.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Manusia menjadi salah satu misteri kecil dari semesta alam ini. Seluruh tingkah lakunya merupakan cerminan kesempurnaan atas pengenalan dirinya. Jalan pengenalan yang menjadikan tingkat sensitifitas kemanusiaan terbentuk dengan baik dan sempurna. Pengenalan diri yang membawa kepada arah kajian fitrah dan iman yang mencakup berbagai wacana tentang daya-daya terkuat yang dimiliki manusia yang diletakkan oleh Sang pencipta. Hal itu meliputi kecenderungan mengetahui, berkuasa atau menguasai, cinta dan penghambaan, mencari kenikmatan, kecenderungan tak terbatas. Tujuan penulisan buku ini dimaksudkan untuk mencapai pada suatu pemahaman yang khas kaitannya dengan pemikiran Muhammad Taqi Mishbah Yazdi. Diantaranya untuk mengetahui lebih dalam lagi bagaimana konsepsi Muhammad Taqi Mishbah Yazdi tentang fitrah dan iman, serta relasi yang terbentuk. Penulisansecara kualitatif ini dilakukkan dengan metode deskripsi, yaitu dengan menguraikan secara teratur pemikiran Muhammad Taqi Mishbah Yazdi tentang fitrah dan iman. Sedangkan teknik yang digunakan adalah studi kepustakaan, yaitu dengan menggunakan data primer karya Muhammad Taqi Mishbah Yazdi dan data skunder yang berhubungan dengan pemikiran Muhammad Taqi Mishbah Yazdi. Dengan demikian penulisan ini dapat menjawab perumusan masalah. Dari data-data yang ditemukan menunjukan bahwa fitrah dan iman merupakan dasar pokok ke arah sempurnanya kehidupan. Sehingga penting adanya jalinan relasi yang kuat antara keduanya, yang meliputi. Pertama, relasi eksistensial fitrah dan iman. Kedua, relasi timbal balik fitrah dan iman. Ketiga, relasi gerak menyempurna. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Muhammad Taqi Mishbah Yazdi memandang fitrah dan iman bukanlah hanya sebagai suatu pemberian dan potensi belaka. Setiap manusia haruslah berusaha menemukan dan mengarahkan dirinya kepada kesempurnaan insaninya dengan mengarahkan berbagai aktifitas. Usaha pengenalan fitrah dan iman melalui rasio dan nalar akan membawa kepada sikap penghargaan dan tanggung jawab manusia itu sendiri, sehingga terbentuklah sosok manusia sempurna (insan kamil).

Item Type: Book
Uncontrolled Keywords: Pemikiran; Taqi Misbah Yazdi; Realsi Fitrah dan Iman
Subjects: Aqaid (Aqidah, Akidah) dan Ilmu Kalam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Didin Komarudin
Date Deposited: 12 Aug 2022 02:52
Last Modified: 12 Aug 2022 02:52
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/54959

Actions (login required)

View Item View Item