Konsep Mujāhadah dalam tafsir Laṭāif Al-Isyārāt

Wiharya, Tatang (2020) Konsep Mujāhadah dalam tafsir Laṭāif Al-Isyārāt. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (cover)
1_cover.pdf

Download (309kB) | Preview
[img]
Preview
Text (abstrak)
2_abstrak.pdf

Download (242kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar isi)
3_daftar isi.pdf

Download (289kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab 1)
4_bab 1.pdf

Download (348kB) | Preview
[img] Text (bab 2)
5_bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (503kB) | Request a copy
[img] Text (bab 3)
6_bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (212kB) | Request a copy
[img] Text (bab 4)
7_bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (704kB) | Request a copy
[img] Text (bab 5)
8_bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (209kB) | Request a copy
[img] Text (daftar pustaka)
9_daftar pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (215kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berawal dari hasil eksplorasi adanya sebuah tafsir sufī isyārī karya Al-Qusyairī, mufassir multidisipliner. Suatu tafsir biasanya cenderung pada makna lahiriyah atau batiniyah. Tafsir tersebut justru kental dengan sufismenya, namun mencoba menyatukan baik dari sisi lahir (syariat) maupun dari sisi batin (hakikat), yakni tafsir Laṭāif al-Isyārāt. Salah satu tema tafsir yang identik dengan sufisme adalah konsep mujāhadah. Seorang sufi biasanya cenderung menafsirkan mujāhadah dengan mujāhadah bi an- nafs, dan seorang ahli hakikat mengartikannya sebagai ke-fana-an, sehingga mendorong seseorang menjadi skeptis dan antipati terhadap dunia. Sebaliknya ahli fiqih menafsirkan kata mujāhadah dengan jihad dalam artian perang mengangkat senjata, padahal jihad tidak melulu mengandung arti perang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penafsiran al-Qusyairī berkenaan dengan ayat-ayat mujāhadah dalam Tafsir Laṭāif al-Isyārāt. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif analitik. Teknik pengumpulan data dengan langkah pengumpulan menggunakan studi kepustakaan. Selanjutnya, setelah data terkumpul, data dianalisis berdasarkan analisis deskriptif dan analisis konten untuk kemudian ditarik kesimpulan. Dari hasil analisis, diketahui bahwa ayat-ayat mujāhadah termaktub 41 kali dalam al-Qur’an, tersebar dalam 35 ayat dari 19 surat. Menurut al-Qusyairī mujāhadah adalah memilih yang yang berat daripada yang ringan; Tidak pernah futūr dari mujāhadah sekalipun sebentar; Sesuai dengan takdir Allah, terpilih oleh Allah dan terlepas dari belenggu duniawī dalam artian fanā. Selanjutnya, ia juga menyebutkan setidaknya ada lima jenis mujāhadah; Mujāhadah bin nafs, yaitu senantiasa tidak menyimpan untuk dirinya jalan yang mudah dalam taat kepada Allah, senantiasa berjuang memilih yang sulit. Mujāhadah bil qolb, yaitu bentuk mujāhadah (memerangi) pikiran atau ilhām yang kotor dengan cara memutuskan keinginan diberi balasan dari apa yang ditujunya, seperti lalai, azam keburukan, mengingat masa futur dan masa batil. Mujāhadah bil māl, yaitu dengan mencurahkan daya upaya dan pengorbanan, rela hati, dermawan, mementingkan orang lain. Mujāhadah bir rūh dengan cara melepaskan ikatan duniawī. Mujāhadah bis sirr dengan istiqāmah musyāhadah kepada Allah dalam setiap ruang dan waktu. Adapun karakteristik tafsir tersebut; Sistematikanya menggunakan tartib mushafī, yakni menafsirkan ayat demi ayat sesuai dengan urutan surat dari al-Fātihah sampai dengan surat an-Nās. Sumbernya adalah tafsir bi al-isyarī yang ia peroleh dari mujāhadah dalam kesufiannya. Adapun metodenya adalah metode tahlilī, yakni dengan menafsirkan secara singkat, namun padat dan kompleks. Dan corak yang mewarnai tafsirnya adalah corak sūfī isyārī yakni Sang Penafsir menafsirkan Al-Qur’an cenderung metaforis, sebagai asar bentuk ketaatannya pada Sang Khāliq.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Mujāhadah; Tafsir Laṭāif Al-Isyārāt
Subjects: Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Pascasarjana Program Magister > Program Studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Haris Maiza Putra
Date Deposited: 26 Jul 2022 02:54
Last Modified: 26 Jul 2022 02:54
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/54025

Actions (login required)

View Item View Item