Perbedaan kemandirian anak ditinjau dari status kerja ibu : Penelitian di RA Daarul Haq Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung

Mufida, Bilqis Salsabila (2021) Perbedaan kemandirian anak ditinjau dari status kerja ibu : Penelitian di RA Daarul Haq Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (90kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (61kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (152kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (234kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena adanya keresahan terhadap perkembangan kemandirian pada anak yang tinggal di daerah perkotaan, di mana para Ibu di lingkungan kota tersebut banyak yang bekerja di luar rumah. Pendidikan anak usia dini tidak bisa hanya mengandalkan sekolah karena anak menghabiskan lebih banyak waktu untuk berinteraksi dengan orang tuanya di rumah. Selain itu anak sedang dalam masa golden age sehingga membutuhkan perhatian lebih dari orang tuanya agar dapat mencapai perkembangan yang maksimal. Pada masa ini terdapat enam aspek perkembangan yang penting untuk dicapai di usianya, salah satunya ialah perkembangan kemandirian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana 1) tingkat kemandirian anak di RA Daarul Haq yang Ibunya bekerja, 2) tingkat kemandirian anak di RA Daarul Haq yang Ibunya tidak bekerja, dan 3) perbedaan kemandirian anak ditinjau dari status kerja Ibu. Penelitian ini bertolak pada suatu pemikiran bahwa kemandirian anak akan terpengaruh oleh status kerja Ibu. Kemandirian anak yang Ibunya bekerja di luar rumah akan rendah karena biasanya kurang interaksi dengan Ibu dan anak memiliki pembantu rumah tangga. Sedangkan kemandirian anak yang Ibunya tidak bekerja di luar rumah akan tinggi karena banyaknya interaksi antara anak dengan Ibu. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini ialah pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif komparatif dengan subjek penelitian ini ialah Ibu dari siswa di RA Daarul Haq. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan cara menyebar kuesioner kepada subjek penelitian yang kemudian dianalisis menggunakan uji nonparametrik Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata kemandirian anak dari ibu bekerja ialah 79,02 dengan kategori berkembang sangat baik (BSB), nilai rata-rata kemandirian anak dari ibu tidak bekerja ialah 80,32 dengan kategori berkembang sangat baik (BSB), dan nilai rata-rata kemandirian seluruh anak di RA Daarul Haq ialah 79,80 dengan kategori berkembang sangat baik (BSB). Berdasarkan hasil uji Mann Whitney didapatkan nilai Zhitung sebesar 0,791 < 0,81 (Ztabel). Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kemandirian anak ditinjau dari status kerja ibu yaitu tidak ada perbedaan yang terlihat jelas antara anak yang diasuh oleh ibu bekerja dengan anak yang diasuh oleh ibu tidak bekerja.

Actions (login required)

View Item