Penafsiran al-Sya'rawi tentang penciptaan manusia dalam al-Qur'an dan penugasannya di bumi

Aziz, Muhammad Abdul (2021) Penafsiran al-Sya'rawi tentang penciptaan manusia dalam al-Qur'an dan penugasannya di bumi. Sarjana thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (129kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (107kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (443kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (474kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy

Abstract

Manusia adalah makhluk yang paling sempurna. ia diciptakan untuk menjadi khalifah di bumi, pada saat dilahirkan manusia mempunyai kemampuan-kemampuan yang disebut fitrah, fitrah ini modal awal potensi manusia untuk bisa berkarya di muka bumi. Begitu uniknya manusia sehingga Syekh Mutawalli menulis karya dalam tafsirnya Al-Sya’rawi. Sehingga dijadikan bahan rujukan penelitian oleh penulis untuk dijadikan tugas akhir. Alasan penulis mengambil tafsir Al-Sya’rawi yaitu bertujuan untuk melihat secara mendalam penciptaan manusia dalam tafsir Al-Sya’rawi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik penafsiran dari tafsir Al-Sya’rawi dan untuk mengetahui penafsiran tentang penciptaan manusia menurut tafsir Al-Sya’rawi. Untuk kerangka berpikir penelitian ini berdasarkan pada ayat-ayat Al-Qur’an yang relasinya berbeda akan tetapi maksud dan tujuannya sama yang ditinjau dari berbagai aspek seperti bahasa dan penafsiran para ahli tafsir. Hasil penelitian menunujukan bahwa menurut Syekh Mutawalli, manusia adalah ciptaan Allah di antara ciptaan-ciptaan-Nya yang lain. Penugasan manusia di muka bumi dimulai sejak Nabi Adam dan Ibu Hawa diturunkan dari surga karena tergoda bujukan Iblis sehingga tidak mematuhi perintah Tuhan. Penciptaan manusia tidak lepas dari kisah penciptaan Adam sebagai wujud atau rupa awal manusia pertama, yang kemudian melahirkan generasi manusia selanjutnya. Penciptaan Adam ini dijelaskan oleh Al-Qur’an. Kisah penciptaan Adam dipandang penting karena merupakan awal untuk menguak “misteri” penciptaan manusia. Di samping bahwa kisah tersebut dipandang sebagai bukti kebenaran Al-Qur’an sebagai firman Allah.

Actions (login required)

View Item