Evaluasi retribusi izin trayek angkutan kota di Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya tahun 2020

Suhendar, Dhinda Mutiara (2021) Evaluasi retribusi izin trayek angkutan kota di Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya tahun 2020. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh penerimaan, target dan realisasi Retribusi Izin Trayek di Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya belum optimal serta menemukan beberapa kendala yang dapat mempengaruhi penerimaan retribusi izin trayek. Pemerintah Kota Tasikmalaya dalam merespon hal tersebut perlu dilakukan evaluasi kembali terhadap penetapan target penerimaan, pelaksanaan, dan pengawasan pemungutan retribusi izin trayek dalam rangka pengoptimalan penerimaan retribusi melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 15 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum dalam Trayek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Evaluasi Retribusi Izin Trayek Angkutan Kota di Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya Tahun 2020. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori menurut Charles O. Jones (1996:360), ketika mengukur efektivitas pendapatan diperlukan aspek evaluasi kebijakan adalah: 1) Political Evaluation (evaluasi untuk kepentingan politik); 2) Organizational evaluation (evaluasi untuk kepentingan organisasi); 3) Substantive evaluation (evaluasi yang bersifat substantif atau nyata). Pada Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan menggunakan model Silalahi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa evaluasi retribusi izin trayek angkutan kota di Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya tahun 2020, sudah berjalan namun masih belum maksimal. Hal ini diindikasikan oleh beberapa dimensi yang memang masih berkendala seperti pada dimensi organizational evaluation, dimana rendahnya kesadaran wajib retribusi dalam melaksanakan perizinan trayek angkutan. Selain itu, dalam dimensi substantive evaluation juga masih berkendala. Hal ini dikarenakan sosialisasi yang belum menjangkau seluruh komponen wajib retribusi, yang memberikan dampak pada munculnya angkutan gelap atau angkutan yang tidak mempunyai izin beroperasi. Meskipun demikian pada dimensi lain seperti political evaluation sudah cukup baik dan sedikit menerima kendala. Sehingga apabila terus dioptimalkan akan meningkatkan evaluasi retribusi izin trayek angkutan kota di Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Evaluasi; Retribusi Izin Trayek; Angkutan Kota
Subjects: Public Finance
Public Finance > Nontax Revenues
Public Finance > Fiscal Policy, Public Borrowing, Debt, Expenditure
Public Administration
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik
Depositing User: Dhinda Mutiara Suhendar
Date Deposited: 29 Oct 2021 04:26
Last Modified: 29 Oct 2021 04:26
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/45592

Actions (login required)

View Item View Item