Perjuangan R.M. Tirto Adhi Soerjo melawan pemerintah kolonial Belanda melalui pers (1903-1912)

Pratama, Andino Andra (2021) Perjuangan R.M. Tirto Adhi Soerjo melawan pemerintah kolonial Belanda melalui pers (1903-1912). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (62kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (22kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (568kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (188kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (282kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (352kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (146kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (146kB) | Request a copy

Abstract

Di dalam kehidupan bermasyarakat pasti terdapat pelaku sejarah, atau orang yang langsung terlibat dalam peristiwa sejarah di masyarakat. Terutama di Indonesia, masih banyak pelaku sejarah yang belum ditulis pemikiran-pemikiran dan pengalaman hidupnya. Salah satunya ialah R.M. Tirto Adhi Soerjo, ia memiliki peran penting pada awal masa pergerakan nasional Indonesia dan memiliki peran merintis pergerakan kesadaran nasional untuk bangkit melawan segala bentuk penindasan oleh pemerintah kolonial Belanda. Berdasarkan uraian di atas, terdapat beberapa rumusan masalah sebagai berikut: pertama, bagaimana biografi R.M. Tirto Adhi Soerjo? Kedua, bagaimana bentuk perjuangan R.M. Tirto Adhi Soerjo untuk melawan pemerintahan kolonial Belanda melalui pers (1903-1912). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biografi seorang Tirto Adhi Soerjo. Lalu untuk mengetahui bentuk perjuangan R.M. Tirto Adhi Soerjo untuk melawan pemerintah kolonial Belanda melalui pers. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah yang terdiri dari empat tahapan, yaitu Heuristik, Kritik, Interpretasi, dan Historiografi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dan dokumentasi. Adapun sumber data primer adalah menggunakan suratkabar dan karya-karya yang ditulis langsung oleh tokoh. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan sebagai berikut; Tirto Adhi Soerjo adalah putra dari Raden Ngabehi Hadji Moehammad Chan Tirtodhipoero. Tirto juga merupakan cucu dari Raden Mas Tumenggung Tirtonoto, Bupati Rajegwesi, Karesidenan Rembang. Dapat dikatakan bahwa Tirto ini berasal dari golongan priyayi atau keluarga bangsawan dilihat dari keluarganya yang merupakan Raden. Tirto juga pernah mengenyam pendidikan di STOVIA. Setelah keluar dari STOVIA, Tirto memutuskan untuk berkarier di dunia jurnalistik atau pers. Mulanya ia hanya menjadi penulis lepas di surat kabar Chabar Hindia Olanda. Lalu menjadi pembantu Pemberita Betawi dan Pewarta Priangan kemudian diangkat menjadi redaktur Pemberita Betawi. Lalu berkat dorongan dari Karel Wijbrands, ia merintis sendiri surat kabar buatannya sendiri yaitu Soenda Berita, Medan Prijaji, dan Poetri Hindia. Tujuannya untuk melancarkan misinya untuk membangiktkan rakyat pribumi dari penindasan dan ketidakadilan pemerintah kolonial Belanda. Keberaniannya dalam menulis membuat ia mengalami hukuman pembuangan selama dua kali, yaitu ke Ambon dan Teluk Betung.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Tirto Adhi Soerjo; Perjuangan; Pers.
Subjects: History, Events
Biography, Obituary > Men Biography
History of Southeast Asia > Period of Soekarno, Sukarno
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Andino Andra Pratama
Date Deposited: 01 Oct 2021 04:56
Last Modified: 01 Oct 2021 04:56
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/44200

Actions (login required)

View Item View Item