Penafsiran ayat-ayat Qolbun Maridh menurut Syehk Abdul Qodir Al-Jailani dalam Tafsir Al-Jailani

Liyana, Rijal (2021) Penafsiran ayat-ayat Qolbun Maridh menurut Syehk Abdul Qodir Al-Jailani dalam Tafsir Al-Jailani. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (436kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (206kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (770kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (927kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (942kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (217kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (438kB) | Request a copy

Abstract

Qolbu adalah sessuatau yang paling utama.hati atau qolb merupakan penggerak dari semua aktifitas manusia baik yang berkaitan dengan masalah kehidupan duniawi maupun kehidupan uhkrowi. Secara etimologi, al-Qolb adalah segumpal daging sanubari yang lonjong yang terletak pada dada sebelah kiri, ia adalah pusat peredaran darah dalam tubuh manusia. Sedangkan secara istilah, imam al-gazal mengatakan “al-Qolb adalah karunia tuhan yang halus yang bersifat rohani. Karunia yang halus tersebut adalah hakikat diri manusia. Sedangkan kata al-maradh adalah bentuk isim fail yang berasal dari akar kata maradha yang berarti taghayyarat al-shihhah wa idhtarabat ba’da I’tidaliha (beruhanya kesehatan dan tidak stabilan suatu kesehatan setelah normal). Dengan demikian kata maradha jika dikaitkan dengan kata al-Qolb berarti hati yang tidak sehat karena menhimpang dari ketentuan-ketentuan yang telah di tetapkan untuknyan yang bersifat baik dan benar. Di dalam Alquran kata al-Qolb yang diikuti sifat-sifatnya sangat banyak sekali dinataranya adalah al-munib, al-mu muttaqi, al-muhtadi, al-thahir, al-wajil, al-kasyi, al-muthma’in, munsyarih, al-mumtahan, al-murib, al-mathbu, al-qasi, al-ghafil, al-zaigh, al- a’ma dan al- mardh. Sedangkan kata maradh yang mengiringi kata-kata al-Qolb dalam Alquran ditemukan sebanyak 10 ayat masing-masing terdapat dalam surat al-Baqarah: 74, 88, 283, Ali Imran: 159, at-Taubah: 110, al-Hajj: 46, an-Nur: 37, an-Nahl: 22, al-Anbiya: 3, dan al-Anfal: 24. Penelitian ini merupakan penelitian library research, yaitu dengan menjadikan studi kepustakaan sebagai sumber utama, sumber data primer yaitu Alquran, hadist Rosulullah saw. dan Tafsir al-Jailani sedangkan data sekunder yaitu sumber data selain data primer. Data ini bisa berasal dari buku-buku atau litelatur lain yang berkaitan lagi mendukung bagi pembahasan ini. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan dapat disimpulkan secara umum bahwa Qolbun Maridh itu adalah orang munafik atau orang-orang yang mempunyai sifat seperti orang munafik, contoh sombong, ria, syirik, dendam, iri hati, dengki, pengkhianat, pezina, dan penyebar berita bohong.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Penafsiran; Qolbun Maridh; Tafsir al-Jailani
Subjects: Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan
Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Rijal Liyana
Date Deposited: 27 Sep 2021 01:01
Last Modified: 27 Sep 2021 01:01
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/43835

Actions (login required)

View Item View Item