Penerapan konsep ta'addudul uqubah pada putusan nomor: 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt tentang perlindungan anak

Mernisi, Elfania Nabillah (2021) Penerapan konsep ta'addudul uqubah pada putusan nomor: 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt tentang perlindungan anak. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (201kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (203kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (159kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (651kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (581kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (560kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (193kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (290kB) | Request a copy

Abstract

Gabungan hukuman dalam hukum Islam tidak dilaksanakan secara mutlak ketika terdapat gabungan beberapa tindak pidana sebagaimana halnya dalam hukum positif, hal ini dikarenakan adanya perbedaan konsep dasar antara teori penyerapan dan teori saling melengkapi dalam concursus dan ta’addudul uqubah. Sub masalah yang akan menjadi fokus penelitian yaitu: 1) Bagaimana pertimbangan hukum Hakim dalam putusan perkara nomor 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt tentang perlindungan anak? 2) Bagaimana tinjauan hukum pidana Islam terhadap penerapan konsep ta’addudul uqubah pada putusan nomor 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt tentang perlindungan anak? 3) Bagaimana korelasi antara konsep ta’addudul uqubah dengan putusan Hakim dalam perkara nomor 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt tentang perlindungan anak?. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pertimbangan hukum Hakim pada putusan nomor 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt, untuk mengetahui tinjauan hukum pidana Islam terhadap penerapan konsep ta’addudul uqubah pada putusan nomor 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt serta untuk mengetahui korelasi antara konsep ta’addudul uqubah dengan putusan Hakim dalam perkara nomor 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt tentang perlindungan anak. Kerangka berpikir yang digunakan dalam teori ini adalah teori maqashid asy-syari’ah yang berkaitan dengan hifdz nafs, teori gabungan tindak pidana (concursus), teori absorpsi dipertajam yang didalamnya berupa penyerapan tindak pidana yang paling berat yang diperberat sepertiga dan teori ta’addudul uqubah dengan teori saling melengkapi (nazariyyatul tadakhul). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum yang bersifat normatif-empiris dengan jenis data kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi pustaka (library research). Selain itu, sumber data primer yang digunakan berupa dokumen putusan Pengadilan Negeri Garut nomor 267/Pid.Sus/2019/PN.Grt serta ensiklopedi Hukum Pidana Islam dan sumber data sekunder berupa buku, skripsi, tesis, KUHP dan referensi lainnya. Hasil dari penelitian ini adalah pertama, pertimbangan Hakim dalam memutus perkara didasari dengan pasal 65 KUHP tentang concursus realis serta keadaan yang memberatkan dan meringankan pidana. Kedua, penerapan konsep ta’addudul uqubah secara global perbuatan terdakwa termasuk pada teori nazariyyatul tadakhul dengan menjatuhkan keseluruhan hukuman dari yang paling ringan. Ketiga, korelasi gabungan tindak pidana antara hukum positif dan hukum pidana Islam memiliki beberapa perbedaan dalam memahami konsep penyerapan dan saling melengkapi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Gabungan Tindak Pidana; Ta’addudul Uqubah; Uqubah
Subjects: Islam
Law > Comparative Law
Law > Conflict of Law
Criminal Law
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Hukum Pidana Islam
Depositing User: Elfania Nabillah Mernisi
Date Deposited: 15 Sep 2021 04:27
Last Modified: 15 Sep 2021 04:27
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/43346

Actions (login required)

View Item View Item