Penafsiran Syatrah (arah kiblat) dalam Al-Qur’an : Studi komparatif tafsir Safwah Al-Tafasir karya Ali As-Sobuni, tafsir Jami’ Al-Ahkam Al-Qur’an karya Al-Qurtubi dan Tafsir Al-Munir karya Wahbah Az-Zuhaili

Nurjannah, Dina (2021) Penafsiran Syatrah (arah kiblat) dalam Al-Qur’an : Studi komparatif tafsir Safwah Al-Tafasir karya Ali As-Sobuni, tafsir Jami’ Al-Ahkam Al-Qur’an karya Al-Qurtubi dan Tafsir Al-Munir karya Wahbah Az-Zuhaili. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (326kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstark.pdf

Download (457kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (373kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (837kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (366kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (76kB) | Request a copy

Abstract

Menghadap arah kiblat (syat}rah) dalam shalat menjadi salah syarat sah shalat dan menjadi sesuatu yang sangat penting terhadap umat Islam. Ka’bah juga dianggap sebagai simbol persatuan umat muslim seluruh dunia. Namun mengarah kepada kiblat tidak hanya sebagai syarat kewajiban dalam sholat, tetapi menghadap kiblat merupakan arah menuju Ka’bah atau ke Makkah. Orang Muslim juga melakukannya (mengarah kiblat) dalam pemakaman dan pemotongan hewan kurban dan lainya. Kewajiban menghadap ke fisik Ka’bah secara tepat (‘ain al-Ka’bah) ketika sholat, ini merupakan kesepakatan para Ulama. Namun demikian para Ulama berbeda pendapat dalam menentukan arah kiblat bagi orang-orang yang tidak dapat melihat Ka’bah dengan artian orang tersebut berada jauh dari Ka’bah. Secara bahasa Syat}rah dapat di artikan sebagai arah, jihhah atau qiblah, sedangkan menurut syari’at yang dimaksud dengan kiblat adalah Ka’bah atau Masjid al-Haram. Kiblat diartikan juga dengan arah ke Ka’bah di Makkah (pada waktu shalat). Sedangkan kata kiblat berasal dari bahasa Arab (al-wablah) asal katanya (Haqa>balah) sinonimnya ialah (wajhah) yang berasal dari kata (Muwajjahah) artinyan ialah keadaan arah yang dihadapi. Masalah kiblat tiada lain adalah masalah arah, yakni arah Ka’bah di Makkah. Arah Ka’bah ini dapat ditentukan dari setiap titik atau tempat dipermukaan bumi dengan melakukan perhitungan dan pengukuran. Untuk menjawab permasalahan dan mencapai tujuan penelitian, jenis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif dengan metode analisis-deskriftif dan komparatif serta melalui riset library research atau studi kepustakaan. Yaitu dengan mendeskripsikan dan menginterpretasikan makna Syat}rah serta membandingkan penafsiran dalam tiga kitab tafsir tentang objek yang diteliti. Ali ash-S}abuni> dalam tafsiranya mengatakan bahwa syat}rah berarti arah (jihhah), selain itu juga bermakna bagian. Sedangkan Al-Qurt}ubi mengatakan bahwa makna Syathrah sesuatu adalah bagian dari sesuatu itu, Syathrah juga bisa berarti berlawanan/berhadapan. Sementara Wahbah al-Zuhaili berpendapat bahwa Syathrah sebagai arah untuk menghadap Masjid al-Haram. Dari penafsiran dan penjelasan makna Syat}rah dalam ayat-ayat yang membahas tentang arah kiblat, Ali ash-S}abuni, Al-Qurt}ubi dan Wahbah al-Zuhaili sama-sama Mengutip pendapat ulama dengan menyebut sumbernya sebagai alat untuk menjelaskan hukum-hukum yang berkaitan dengan pokok bahasan. Hanya saja yang menjadikan perbedaan penafsiran mereka ialah Ali ash-S}abuni dalam kitabnya tidak terlalu terperinci dan detail dalam menafsirkan makna syat}rah, seperti halnya penafsiran Al-Qurt}ubi dan Wahbah al-Zuhaili yang membahasnya dengan sangat detail dan terperinci.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Syathrah; kiblat; Shafwat al-Tafasi>r; Tafsir Jami>’ al-Ahka>m Al-Qur’an; Tafsir al-Muni>r
Subjects: Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan
Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Dina Nurjannah Pagan
Date Deposited: 07 Sep 2021 07:33
Last Modified: 07 Sep 2021 07:33
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/42915

Actions (login required)

View Item View Item