Studi Perubahan Campuran Alumunium dan Silika Amorf Hasi lEkstraksi dari Sekam Padi dalam Larutan Basa pada Suhu 75°C dan 90 °C

Annisa Heksa Nurjanah, Annisa (2017) Studi Perubahan Campuran Alumunium dan Silika Amorf Hasi lEkstraksi dari Sekam Padi dalam Larutan Basa pada Suhu 75°C dan 90 °C. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (116kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (209kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (113kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (318kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (709kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (629kB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB)

Abstract

Silika amorf tidak memiliki bentuk kristal sehingga silika ini bersifat lebih reaktif. Silika amorf dapat diperoleh dari cara pembakaran atau ekstraksi sekam padi. Ekstraksi yang dilakukan terhadap sekam padi dianggap lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan metode pembakaran. Silika ini memiliki aplikasi yang sangat luas salah satunya sebagai salah satu dari prekursor sintesis zeolit. Zeolit merupakan kristal aluminosilikat yang struktur kristal padatannya tersebut tersusun atas silikon, aluminium, dan oksigen yang membentuk kerangka dengan rongga dan saluran dimana kation, air atau molekul kecil dapat berada. Klasifikasi zeolit di antaranya terbagi menjadi zeolit silika rendah dan zeolit silika tinggi. Pada penelitian ini sintesis zeolit silika rendah dan tinggi ini dijadikan acuan untuk mengetahui perubahan campuran silika amorf sekam padi dan aluminium dalam larutan basa. Studi ini dilakukan dengan melakukan variasi terhadap rasio mol NaOH/H2O, NaOH/SiO2, waktu inkubasi dan suhu inkubasi. Adapun variasi dari rasio mol NaOH/H2O pada penelitian ini yaitu 0,0067; 0,0133; 0,02 dan 0,025. Sedangkan variasai yang dilakukan pada rasio mol NaOH/SiO2 yaitu 0,4 dan 1,25. Perbedaan waktu yang digunakan yaitu 1, 4, 7, dan 10 hari dengan suhu 75 °C dan 90 °C. Perubahan silika amorf dari sekam padi hasil ekstraksi dengan perlakuan yang berbeda menunjukkan adanya perubahan karakteristik terhadap silika amorf tersebut, hal ini ditandai dengan perubahan sudut 2θ dan pergeseran bilangan gelombang yang dianalisa menggunakan XRD dan FTIR.

Actions (login required)

View Item