Pemikiran Mohammad Natsir mengenai pendidikan tahun 1932-1993

Mulyanudin, Mulyanudin (2021) Pemikiran Mohammad Natsir mengenai pendidikan tahun 1932-1993. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (426kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (197kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (204kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (452kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (724kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (305kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (203kB) | Request a copy

Abstract

Dalam perenungannya, Muhammad Natsir melihat realitas keadaan bangsa Indonesia yang notabene mereka beragama Islam namun suka mengejek dan menentang peraturan Islam adalah karena pendidikan dan pergaulan mereka yang kebarat-baratan. Natsir berpandangan bahwa maju mundurnya suatu bangsa diakibatkan karena perhatian bangsa tersebut pada pendidikan. jika orang yang sudah tua tidak dapat dipanggil lagi, tidak dapat dibentuk lagi, maka orang yang segenerasi dengan Natsir, dan keturunan yang akan datang, tidak boleh buta akan ajaran Islam dan harus mendapat pendidikan. Dari permasalahan tersebut diatas, maka pada penelitian ini dapat dirumuskan permasalahannya adalah bagaimana biografinya, karya-karya beliau, dan kemudian bagaimana pemikiran pendidikan beliau. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui biografi dan karya-karya Mohammad Natsir, dan mengetahui pemikiran pendidikan beliau. Metode yang digunakan oleh penyusun dalam penelitian pemikiran pendidikan Mohammad Natsir ini adalah metode penelitian sejarah. Dalam metode ini terbagi kepada empat tahapan kerja. Yaitu tahapan heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Secara sekilas pemikiran pendidikan Mohammad Natsir ini adalah pemikiran yang menjadikan tauhid kepada Allah sebagai dasar dari pendidikan. Hal ini harus diimplementasikan dalam berbagai aspek pendidikan dan saat proses pendidikan berlangsung. Hal tersebut harus diterapkan dalam lembaga pendidikan formal dan non formal. Adapun konsep pendidikan Natsir adalah konsep yang integral, harmonis, dan komprehensif. Dalam penerapannya tidak ada dikotomi dalam berbagai aspek. Semua aspek yang dapat dijadikan penopang untuk keberhasilan pendidikan maka dapat digunakan, tentunya sesuai dengan syariat Islam. Menurut Natsir, pendidikan harus memiliki tujuan yang jelas. Adapun dalam pandangan Natsir tujuan dari pendidikan adalah sama dengan tujuan hidup dari manusia yaitu penghambaan kepada Allah dalam arti seluas-luasnya. Sehingga dengan begitu, manusia menjadi layak untuk hidup dalam tempat yang mulia di dunia ini dan mendapat kemenangan di akhirat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Pemikiran Pendidikan; Mohammad Natsir; Pendidikan Islam
Subjects: Person in History Biography
Person in History Biography > Person in Indonesian History Biography
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Mulyanudin Mulyanudin
Date Deposited: 25 Aug 2021 01:59
Last Modified: 25 Aug 2021 01:59
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/42124

Actions (login required)

View Item View Item