Analisis pendekatan semantik pada kata Tahdzir dan derivasinya dalam Alquran

Ulum, Zayyinul (2021) Analisis pendekatan semantik pada kata Tahdzir dan derivasinya dalam Alquran. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (60kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (249kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (345kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (616kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (125kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) | Request a copy

Abstract

Dalam Alquran sering kali menggunakan satu kata dengan berbagai macam pemaknaan. Satu kata yang sama memiliki makna makna dengan beragam makna pada banyak tempat yang berbeda. Begitu pun kata Tahdzir, banyak di aartikan drngan makna perungatan padahal dalam hakikatnya, kata Tahdzir memiliki tendensi kata yang banyak. Kata Tahdzir memiliki keecenderungan makna yang banyak tergantung pada konteksnya. Kata Tahdzir merupakan kata yang menarik untuk di kaji disini dan memberi wawasan kepada khalayak banyak karena kebanyakan yang memahami kata Tahdzir dalam satu makna saja namun dalam kamus alfadul Mu’jam Mufradhat Quran memiliki makna احتراج من مخيف (menghindar dari yang ditakuti. Dengan pendekatan semantik untuk mengkaji kata Tahdzir ditemukan bahwasanya ditemukan beberapa tendensi makna pada ktana Tahdzir. Maka uraian penelitian skripsi ini dapat dirumuskan sebagai berikut: yaitu makna dasar, makna relasional, dalam Alquran. Tujuan pencarian hasil dari rumusan masalah di atas yaitu untuk mengetahui tendensi makna yang memiliki kata Tahdzir dan mengetahui konsep yang terdapat pda kata Tahdzir dalam Alquran. Metode dalam yang digunakan ialah semantik Tosihihiko Izutsu dengan deskripsi analisis. Dalam hal ini penulis menggunakan penelitian kualitatif, Librari research (studi kepustakaan) dengan merujuk kepada sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer terdiri dari ayat-ayat tentang Tahdzir sedangkan sumber sekunder merujuk kepada buku-buku semantik itu sendiri. Hasil penelitian menunjukah bahwa dalam Alquran kata Tahdzir berjumlah 20 ayat dan 16 bentuk derivasinya, kata Tahdzir dalam Alquran memiliki beberapa bentuk derivasinya. Makna dasar kata Tahdzir “menghindar dari yang ditakuti”. Sedangkan makna relasional kata Tahdzir ini berhubungan dengan azab Allah, siksaan Allah, peperangan dan kematian.

Actions (login required)

View Item