Perkembangan Literatur Hadits

Masrur, Ali (2006) Perkembangan Literatur Hadits. Jurnal Ilmu Agama Islam Khazanah, 3 (9). pp. 19-41. ISSN 1412-372x

[img]
Preview
Text (Full Text)
Perkembangan literatur Hadis full.pdf

Download (10MB) | Preview

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengungkap perkembangan historis literatur hadits dari masa hidup Nabi Muhammad SAW hingga munculnya kitab syarh danikhtishar. Perkembangan yang dimaksud adalah perkembangan dari adanya literatur hadits yang ditulis secara pribadi oleh beberapa shahabat dan keluarga Nabi SAW sampai munculnya kodifikasi resmi (al-tadwim al-rasmi) yang diprakarsai oleh Umar bin Abdul Aziz dan mencapai puncaknya dalam berbagai koleksi hadits kanonik (aal-kutub al-sittah) pada separoh kedua abad III H yang kemudian dilanjutkan dengan munculnya berbagai kitab syarh danikhtishar. Selain itu,artikel ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik literatur hadits yang dihasilkan pada masing-masing periode baik yang berkaitan dengan bentuk, sistematika, maupun kandungannya. Tulisan ini membuktikan bahwa dari abad I hingga abad IV H, literatur hadits yang merupakan hasil penulisan dan penghimpunan hadits yang dilakukan oleh para ulama hadits mengalami lima periode perkembangan: periode Shahifah, Mushannaf, Musnad, Shahih, dan periode Syarh dan ikhtishar.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Sahifat; Musannaf; Musnad; Sahih; Sarh; Ihtisar
Subjects: Islam > Study of Text of Hadith
Al-Hadits dan yang Berkaitan
Al-Hadits dan yang Berkaitan > Ilmu Hadits
Al-Hadits dan yang Berkaitan > Sejarah Pengumpulan, Penulisan dan Pembukuan Hadits
Divisions: Fakultas Ushuluddin
Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits
Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tafsir Hadits
Depositing User: Fakultas Ushuluddin
Date Deposited: 02 May 2017 08:04
Last Modified: 29 Mar 2019 08:52
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/3603

Actions (login required)

View Item View Item