Penafsiran Ali Ashobuni terhadap ayat-ayat Al-Quran tentang adzab : Siksaan dalam Shafwah At-Tafasir

Alifah, Siti Ayu (2020) Penafsiran Ali Ashobuni terhadap ayat-ayat Al-Quran tentang adzab : Siksaan dalam Shafwah At-Tafasir. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (250kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (259kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (108kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (480kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (699kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (445kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (340kB) | Request a copy

Abstract

Agama Islam merupakan satu-satunya jalan yang dapat memberikan petunjuk dan pedoman hidup kepada umat manusia agar senantiasa melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Apabila seseorang meninggalkan perintah dari Allah swt baik secara perkataan maupun perbuatan maka Allah akan membalasnya dengan siksaan sesuai dengan apa yang telah dilakukan oleh orang tersebut. Siksaan di dalam Alquran disebut dengan istilah adzab dengan spesifikasi yang beragam. Seperti halnya dalam Q.S. Ali Imran(3): 176-178 disebutkan bahwa ada tiga macam adzab yaitu adzab yang besar, adzab yang pedih dan adzab yang menghinakan. Untuk itu, diperlukan penafsiran dan penjelasan lebih lanjut mengenai klasifikasi adzab di dalam Alquran untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat. Sehingga penulis menetapkan Muhammad Ali Ashobuni dalam menafsirkan ayat-ayat tentang klasifikasi adzab dalam tafsirnya Shafwah At-Tafasir karena tafsir ini merupakan tafsir kontemporer yang mudah dipahami dan berpedoman pada teknik penulisan ilmiah. Sedangkan pokok permasalah yang diangkat penulis yakni : Bagaimana penafsiran Ali Ashobuni terhadap ayat-ayat klasifikasi adzab dalam Shafwah At-Tafasir. Adzab merupakan bentuk siksaan Allah terhadap hamba-hamba yang durhaka terhadap segala ketentuan-Nya dengan diberikan berbagai macam siksaan sesuai dengan dosa yang dilakukannya. Macam-macam adzab dalam Alquran diantaranya adzab kubur, adzab akhirat, dan adzab dunia. Penyebabnya ialah perbuatan dosa, mengabaikan amar ma’ruf nahi munkar dan kekafiran atau kemusyrikan. Tujuan penelitian ini yakni untuk menganalisis penafsiran Ali ashobuni terhadap klasifikasi ayat-ayat Alquran tentang adzab dalam Shafwah At-Tafasir. Penelitian ini juga berusaha untuk mengetahui makna adzab dalam setiap klasifikasi ayat-ayatnya melalui penafsiran Ali ashobuni. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif content analysis yang bertujuan untuk menjelaskan bidang tertentu secara cermat dengan cara disusun, dijelaskan dan dianalisis. Jenis penelitiannya kualitatif dengan melalui penelitian kepustakaan (library research). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam Alquran klasifikasi ayat adzab (adzabun alim, adzabun adziim, dan adzabun muhiin) tersebar sebanyak 31 ayat yang dimuat dalam 13 surat. Selanjutnya, makna dari adzab yang pedih (عَذَابٌ أَلِيم ) ialah siksaan Allah yang akan diberikan kelak di akhirat kepada orang-orang yang durhaka dengan cara dijauhkan dari rahmat Allah dan tidak dapat bertemu dengan-Nya. Bentuk dari adzab yang pedih ialah menelan api neraka, akan berada dalam neraka yang mengerikan, ditempatkan diantara api yang berada di atas dan di bawah, serta meminum air yang mendidih dari api neraka.Adapun, makna dari adzab yang besar ( عذاب عظيم ) ialah siksaan yang akan diberikan Allah kepada orang-orang yang durhaka di dua tempat sekaligus yakni di dunia dengan laknat-Nya dan di akhirat dengan siksaan-Nya di neraka jahannam. Bentuk dari adzab yang besar diantaranya ialah; mendapatkan adzab yang membakar, menjerit kesakitan di dalam neraka dan tidak dapat mendengar, perut dan kulitnya akan dihancur luluhkan, dicambuk dengan cemeti besi dan wajahnya hitam pucat. Dan makna dari adzab yang menghinakan (عَذَاب مُّهِين ) ialah azab yang penuh dengan kehina dinaan, dimana seseorang tersebut akan direndahkan kelak di akhirat sebagai akibat dari segala keingkarannya terhadap Allah. Bentuk dari adzab yang menghinakan ini diantaranya ialah; mukanya ditampar dengan api neraka, mukanya dibolak-balikkan dalam api neraka, api yang membakar mereka akan sampai ke hati dan mereka diikat oleh rantai dan belenggu-belenggu api neraka.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Adzab; Ali Ashobuni; Shafwah At-Tafasir
Subjects: Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: ayu alifah
Date Deposited: 04 Nov 2020 02:10
Last Modified: 04 Nov 2020 07:05
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/34579

Actions (login required)

View Item View Item