Pengaruh religiusitas dan kecerdasan emosional terhadap resiliensi pada korban tsunami selat Sunda

Santoso, Ridwan (2019) Pengaruh religiusitas dan kecerdasan emosional terhadap resiliensi pada korban tsunami selat Sunda. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (12kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (118kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (137kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (387kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (324kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (333kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (41kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (212kB) | Request a copy

Abstract

Bencana tsunami Selat Sunda yang terjadi pada tanggal 22 Desember 2018 menyebabkan banyak korban yang mengalami kesedihan berkepanjangan, stress, kehilangan harapan bahkan trauma. Namun tidak sedikit pula masyarakat yang mampu bangkit dari keterpurukan. Kemampuan untuk bangkit dan beradaptasi pada pengalaman yang berat disebut dengan resiliensi. Pandeglang yang merupakan wilayah paling parah terkena dampak tsunami memiliki julukan “Kota Seribu Kyai Sejuta Santri” mengandung makna bahwa masyarakat Pandeglang memiliki religiusitas yang tinggi dan hasil wawancara awal juga menunjukkan korban memiliki aspek-aspek kecerdasan emosional. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh religiusitas dan kecerdasan emosional terhadap tingkat resiliensi pada diri korban. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kuantitatif dan teknik analisis regresi berganda dengan melibatkan 62 orang korban yang tersebar di 3 kecamatan di Kabupaten Pandeglang, yaitu kecamatan Carita, Labuan dan Sumur. Ada 3 instrumen yang digunakan, diantaranya : (1) The Centrality of Religiosity Scale (CRS) yang dikembangkan oleh Huber dan Huber untuk mengukur religiusitas, (2) alat ukur yang dikembangkan oleh Goleman untuk mengukur kecerdasan emosional, dan (3) Connor Davidson Resilience Scale (CD-RISC) yang dikembangkan oleh Connor dan Davidson untuk mengukur resiliensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa religiusitas dan kecerdasan emosional memiliki pengaruh secara bersama-sama terhadap resiliensi dengan presentase pengaruh sebesar 17 %, sedangkan sisanya yaitu sebesar 83 % dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Namun secara parsial, didapatkan hasil bahwa religiusitas tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap resiliensi pada korban tsunami Selat Sunda di Kabupaten Pandeglang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: religiusitas; kecerdasan emosional; resiliensi;
Subjects: Psychology > General Publications of Psychology
Differential and Developmental Psychology > Individual Psychology, Characters
Differential and Developmental Psychology > Environmental Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: ridwan santoso
Date Deposited: 27 Feb 2020 06:20
Last Modified: 03 Mar 2020 04:06
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/29890

Actions (login required)

View Item View Item