Pengaruh bimbingan mental terhadap anak korban kekerasan seksual: Studi deskriptif di P2TP2A Kabupaten Bandung Barat

Putri, Meyliantini Lesmana (2019) Pengaruh bimbingan mental terhadap anak korban kekerasan seksual: Studi deskriptif di P2TP2A Kabupaten Bandung Barat. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (14kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (41kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (497kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (189kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (170kB) | Request a copy

Abstract

Kekerasan Seksual terhadap anak merupakan salah satu permasalahan yang dihadapi pemerintah saat ini dikarenakan berkaitan dengan upaya pemerintah untuk melaksanakan UU Perlindungan Anak No.35 Tahun 2014. Disisi lain, anak korban kekerasan seksual merupakan bagian dari masyarakat yang belum matang perkembangan baik secara fisik maupun psikologis sehingga membutuhkan pendampingan khusus dalam penanganannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan Bimbingan Mental terhadap anak korban kekerasan seksual di P2TP2A Kabupaten Banudng Barat, faktor pendukung dan penghambat Bimbingan Mental dalam Pelaksaan Bimbingan Mental terhadap anak korban kekerasan seksual di P2TP2A Kabupaten Bandung Barat, hasil Bimbingan Mental terhadap anak korban kekerasan seksual di P2TP2A Kabupaten Bandung Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yaitu menggambarkan Pelaksanaan Bimbingan Mental terhadap anak korban kekerasan seksual di P2TP2A Kabupaten Bandung. Adapun teknik yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori bimbingan yang berarti bahwa bimbingan adalah pemberian bantuan yang dilakukan oleh seseorang yang ahli kepada seorang atau beberapa orang individu, baik anak-anak, remaja, maupun dewasa agar orang yang dibimbing dapat mengembangkan kemampuan dirinya sendiri dan mandiri dengan memanfaatkan kekuatan individu dan sarana yang ada dan dapat dikembangkan berdasarkan norma-norma yang berlaku dikemukakan oleh Prayitno dan Erman Anti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan Bimbingan Mental terhadap anak korban kekerasan seksual dilihat dari kebutuhan dan penerapan apa yang diperlukan, yaitu kesehatan (Dokter), Psikiater,dan Perlindungan Hukum dengan menerapkan metode kognitif behavioral teraphy (CBT). Adapun faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan Bimbingan Mental menunjukan dua pandangan, yang pertama yaitu ketersediaan penyuluh yang memadai, kesediaan penyuluh dan adanya komitmen terhadap klien, dan sarana dan prasarana yang lengkap dan yang kedua yaitu tidak kooperatifnya klien terhadap penyuluh. Serta hasil Bimbingan Mental yaitu dengan menggunakan teknik direktif non direktif, dengan metode kognitif behavioral teraphy.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Bimbingan Mental; Kekerasan Seksual; Anak;
Subjects: Applied Psychology > Personal Improvement and Analysis
Applied Psychology > Meditations
Applied Psychology > Counseling and Interviewing
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: meyliantini lesmana putri
Date Deposited: 28 Nov 2019 06:38
Last Modified: 28 Nov 2019 06:38
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/27828

Actions (login required)

View Item View Item