Etika agama dalam kambing dan hujan karya Mahfud Ikhwan: Studi pendekatan semiotik Charles Sander Pierce

Khudhaipah, Ulpa Siti (2019) Etika agama dalam kambing dan hujan karya Mahfud Ikhwan: Studi pendekatan semiotik Charles Sander Pierce. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) cover.pdf Download (14kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) abstrak.pdf Download (195kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR-ISI.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (497kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II - Copy.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (564kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (314kB) | Request a copy

Abstract

Novel merupakan suatu media yang menuangkan pikiran, perasaan, dan gagasan penulisnya dalam menanggapi kehidupan di sekitarnya. Novel juga merupakan alat dalam proses sosialisasi yang membuka pandangan masyarakat tanpa menggurui. Salah satu pandangan yang ada di masyarakat adalah etika agama. Etika dan agama sangat erat kaitannya, terdapat kesamaan di antara keduanya, yaitu sama-sama meyelidiki dan menentukan ukuran baik dan buruk dengan melihat pada amal perbuatan manusia. Agama merupakan sistem nilai yang membuat norma-norma dalam kehidupan, dan penelaahan atas unsur agama dalam karya sastra saat ini masih dilakukan. Dalam sebuah karya sastra pasti mengandung pesan etika melalui sikap dan tingkah laku para tokohnya. Melalui cerita, sikap, dan tingkah laku para tokohnya pembaca diharapkan mengerti dan memahami apa yang ingin disampaikan oleh pengarang, dan mengambil hikmah dari ceritanya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yaitu dengan cara manganalisis dialog, kalimat, dan kata pada Novel Kambing dan Hujan karya Mahfud Ikhwan, Yogyakarta: Bentang, 2015 yang mengandung etika agama, yang dibagi menjadi beberapa kategori diantaranya, etika hubungan manusia dengan Tuhan, etika hubungan manusia dengan dirinya sendiri, etika hubungan manusia dengan sesamanya, dan etika hubungan manusia dengan alam. Di dalam penelitian ini akan menggunakan metode semiotik Charles Sander Pierce yang membagi tanda menurut hubungan representamen (tanda) dengan objeknya (petanda) menjadi ikon, indeks dan symbol. Dalam analisis novel Kambing dan Hujan, penulis menggunakan Semiotik Charles Sander Pierce. Dalam semiotiknya Pierce yang membedakan hubungan antara tanda dengan acuan atau objeknya ke dalam tiga jenis hubungan. Pertama, Ikon yang merupakan hubungan kemiripan. Kedua, indeks yang merupakan hubungan kedekatan eksistensi. Dan yang ketiga adalah simbol, yaitu petanda yang mempunyai hubungan yang sudah terbentuk secara konvensi atau kesepakatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa banyak etika agama yang ada di dalam Kambing dan Hujan, diantara nya etika hubungan manusia dengan Tuhan berupa cara ibadah NU dan Muhammadiyah yang sedikit berbeda. Etika hubungan manusia dengan dirinya sendiri berupa perilaku seseorang dalam merawat dirinya dengan baik. Etika hubungan manusia dengan sesamanya yaitu perilaku hubungan tokoh-tokoh yang ada dalam novel, dan etika hubungan manusia dengan alam yaitu perilaku para tokoh dalam novel dalam memelihara, menjaga, dan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di lingkungannya. Tanda-tanda dalam novel berupa kata atau kalimat yang berkaitan dengan ciri Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, serta tanda relasi hubungan harmoni antara NU dan Muhammadiyah yang dikategorikan sebagai unsur-unsur tanda pada novel yang meliputi ikon, indeks, dan symbol.

Actions (login required)

View Item