Sanksi bagi pelaku homoseksual pada pasal 292 KUHP perspektif Hukum Pidana Islam

Hidayat, Arief (2019) Sanksi bagi pelaku homoseksual pada pasal 292 KUHP perspektif Hukum Pidana Islam. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (268kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (123kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (28kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (597kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (506kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (502kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (252kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB) | Request a copy

Abstract

Homoseksual adalah adalah kegiatan seks yang dilakukan oleh laki-laki dengan laki-laki, jika seseorang melakukan perbuatan homoseksual antara laki-laki dengan laki, maka bakal dikenakan sanksi yang di atur oleh pasal 292 KUHP, tujuan dari adanya sanksi agar pelaku homoseksual jera dengan perbuatan yang sudah dilakukan dan tidak mengulangi lagi, yang dinamakan homoseksual dalam Hukum Pidana Islam adalah liwath. Pandangan Hukum Pidana Islam tentang liwath yaitu perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah SWT dan masuk kedalah jarimah Hudud. Tujuan dalam penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui sanksi pelaku homoseksual menurut pasal 292 KUHP? (2) Untuk mengetahui pandangan Hukum Pidana Islam terhadap sanksi pelaku homoseksual dalam pasal 292 KUHP ? (3) Untuk mengetahui Relevansi sanksi Tindak Pidana Homoseksual dalam KUHP dengan Hukum Pidana Islam? Kerangka pemikiran yang digunakan yaitu menggunakan konsep jarimah dan tujuan dalam Hukum Islam yaitu konsep maqashid syariah menjadi sebuah pertimbangan yang harus ditingkatkan bukan hanya hifz-nafs (memelihara jiwa) tapi juga fizh-aql (memelihara akal). Metode penelitian yang digunakan adalah content analysis (analisis isi),menggunakan jenis data kualitatif, sumber data pada penelitian ini adalah sumber data primer, sekunder dan tersier. Adapun teknik pengumpulan data dalam penyusunan penelitian ini adalah studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian ini adalah; 1) Sanksi pelaku homoseksual berdasarkan pasal 292 KUHP bahwa seseorang yang melakukan tindak pidana homoseksual harus diberikan sanksi diancam pidana penjara paling lama 5 (lima tahun), dengan unsur pelaku harus dinyatakan sudah dewasa dan melakukan kepada yang dinyatakan belum dewasa harus dibawah umur. 2) Pandangan Hukum Pidana Islam bahwa hukum homoseksual terhadap pasal 292 KUHP, selama perbuatan itu melanggar fitrah manusia dan sangat dibenci oleh Allah SWT maka di dalam Al-Qur’an dan hadits serta pendapat para Ulama pelaku Homosek terkena jarimah hudud, dengan hukuman mati (uqubah ashliyah) tanpa ada batasan dewasa atau belum dewasa. 3) relevansi antara Hukum Pidana Indonesia dan hukum Pidana Islam yaitu telah memberikan kemaslahat bagi manusia untuk menegakannya hukum yang sesuai dengan kaidah – kaidah yang berlaku, atas dasar tujuan hukum tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Tindak pidana; homoseksual;
Subjects: Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Al-Qur'an dan Terjemahan dalam Bahasa Indonesia
Al-Hadits dan yang Berkaitan
Al-Hadits dan yang Berkaitan > Kumpulan Hadits Lainnya
Law
Criminal Law
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Hukum Pidana Islam
Depositing User: arief hidayat
Date Deposited: 16 May 2019 07:37
Last Modified: 16 May 2019 07:41
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/20380

Actions (login required)

View Item View Item