Pandangan Aisyiyah dan bidang perempuan dan ketahanan keluarga Partai Keadilan Sejahtera (BPKK PKS) Kota Bandung tentang feminisme tahun 2011 dan 2012

Sopiah, Siti (2018) Pandangan Aisyiyah dan bidang perempuan dan ketahanan keluarga Partai Keadilan Sejahtera (BPKK PKS) Kota Bandung tentang feminisme tahun 2011 dan 2012. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover[2].pdf Download (223kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak[2].pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi[2].pdf Download (199kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1[2].pdf Download (483kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2[2].pdf Restricted to Registered users only Download (392kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3[2].pdf Restricted to Registered users only Download (763kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4[2].pdf Restricted to Registered users only Download (198kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka[2].pdf Restricted to Registered users only Download (336kB) | Request a copy

Abstract

Feminisme merupakan persoalan tradisional dan usang, akan tetapi wacana feminisme tampaknya selalu menarik dan mengundang polemik berkepanjangan. Aisyiyah dan Badan Perempuan dan Ketahanan Keluarga PKS merupakan produk nyata dari lahirnya pemahaman mengenai feminisme di Indonesia. Lahirnya Undang-undang tahun 2011 dan 2012 tentang keterwakilan perempuan dalam partai politik dan pemilu merupakan bentuk dukungan nyata dari pemerintah dalam meningkatkan keterlibatan perempuan di ranah politik. Penelitaian ini bertujuan untuk mengetahui sejarah feminisme di Indonesia dan pandangan Aisyiyah juga Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga Partai Keadilan Sejahtera (BPKK PKS) tentang feminisme. Metode yang penulis gunakan adalah metode historis dengan melakukan empat langkah penelitian meliputi heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Dan teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu dengan melakukan wawancara terhadap narasumber yang relevan dan studi literatur dengan mengkaji sumber-sumber yang berhubungan permasalahan penelitian. Berdasarkan penelitian penulis, feminisme menyebar ke berbagai negara di dunia bahkan di Indonesia sekitar akhir abad 19 dan awal abad 20. Di Indonesia di pelopori oleh R.A Kartini dan pemikir-pemikir perempuan lainnya yang bertujuan untuk mendapatkan haknya. Gerakan feminisme di Indonesia ini lahir dipengaruhi oleh berbagai kondisi historis seperti sejarah perjuangan bangsa, program pembangunan nasional, globalisasi serta reformasi, juga kehidupan religius masyarakat. Aisyiyah salah satu organisasi perempuan pertama yang berdiri di Indonesia, dan BPKK PKS yang aktif dengan kegiatannya berkat dukungan dan dorongan dari anggota laki-laki dari PKS. Walaupun Aisyiyah dan BPKK PKS ini merupakan bidang keperempuanan, namun pandangan mereka mengenai feminisme itu berbeda.

Actions (login required)

View Item